Haiii Hexagonia. . . . Selamat datang di zona growth minggu kedua. Minggu-minggu sibuknya di CH Pangkuan Bunda. Kami mulai fokus pada pelaksanaan webinar Maret nanti dan launching Mind Magazine Februari ini. Saya sendiri sedang fokus mengerjakan editing beberapa naskah dan mulai memikirkan acara dengan membuat TOR webinar. Memang saya belum bisa fokus di webinar. Beberapa kali pembahasan tentang sponshorship dan acara webinar, saya masih menyimak dan memberi beberapa pendapat. Belum bisa benar-benar fokus memikirkan acara webinar. Beruntung memiliki tim yang sungguh luar biasa. Saling mengisi dan melengkapi. Perencanaan webinar maupun launching MindMagz yang sudah semakin mendekat mulai terurai satu demi satu. Editing webinar sudah selesai saya lakukan, setelah mengerjakan beberapa tugas di luar Bunda Produktif sepertinya saya akan bisa mulai fokus pada tugas-tugas saya di webinar baik di divisi acara, doreprize maupun dibagian kesekretariatan. Semoga launchin MindMagz di Februari mendatang lancar dan bisa bermanfaat bagi pembacanya. Webinar Mindful Parenting di Masa Pandemi pun bisa terlaksana dengan lancar dan tentu bermanfaat juga. Oiya, selama dua minggu ini kami juga membuat katalog project passion yang di dalamnya memuat seluk beluk project passion satu cluster Ibu dan Anak. Ada 9 project passion yang di jelasakan di katalog tersebut termasuk project passion pangkuan…
Kelas Fitrah Keluarga Peran Ayah dan Ibu dalam mendidik anak-anak Kita ketahui bersama bahwa setiap anak lahir ke dunia dalam keadaan baik. Di dalam diri mereka sudah Allah instal software yang akan menjadi bekal untuk si anak hidup di dunia ini. Hanya saja, fitrah-fitrah baik itu perlu ditumbuhkan dan dibangun oleh orang tuanya agar tumbuh subur paripurna. Nah, apa saja yang perlu dilakukan orang tua agar fitrah-fitrah tersebut tumbuh subur? Menurut Mbak Febrina Salam (fasilitator di kelas fitrah keluarga), tugas orang tua ada 3 yaitu: memberi teladan (dengan memberi contoh secara nyata) mengingatkan (untuk tetap berjalan di jalan yang diridloi Allah dan Rasulnya) memperbaiki (jika anak berjalan ke jalan yang keliru). Mendidik anak adalah tanggung jawab yang besar yang surat tugasnya langsung dari Allah SWT, dari Sang Pemilik si anak. Terus belajar dan memperbaiki diri tentu adalah hal yang seharusnya orang tua lakukan. Belajar menjadi orang tua bisa diawali dengan belajar mengenai peran orang tua, baik ayah maupun ibu. Apa saja peran orang? Peran Ayah dalam pendidikan fitrah Fitrah keimanan, ayah bertugas sebagai man of vision and mission, mendidik akidah dan penentu arah kemana rumah tangga akan dibawa. Fitrah seksualitas ayah berperan sebagai penanggung jawab penuh dalam pendidikan keluarga, suplyer…
Halooo Hexagonia,,, Kembali lagi di Jurnal Bunda Produktif di Zona Growth. Nah, pembahasan menarik kali ini adalah tentang growth dan fix mindset. Apa tuh growth dan fix mindset. Growt Mindset adalah kondisi seseorang dimana dia menyakini bahwa bakat yang ada di dalam dirinya adalah sesuatu yang terus bisa berkembang dan dikembangkan. Olehkarenanya dia tak akan berhenti dan berusaha untuk mengembangkan bakat dan kemampuan dirinya untuk mencapai kesuksesan. Dia tak akan takut menghadapi kegagalan. Bahkan baginya, kegagalan adalah salah satu jalan untuk menuju kesuksesan. Sedangkan seseorang dengan fix mindset adalah orang yang menganggap bakat yang ada didirinya adalah satu-satunya jalan untuk meraih kesuksesan. Mereka berpikir bahwa tanpa melakukan banyak hal, bakat mereka lah yang akan membawa mereka ke arah kesuksesan. Di Ibu Profesional, khususnya di Bunda Produktif, kami diajarkan untuk memiliki growth mindset. Kami diajarkan untuk melakukan banyak hal dan mencoba hal baru. Di sini kami sama-sama terus belajar dan terus bermanfaat dan berdampak. Di Bunda Produktif ini pun kami terus melaksanakan growth mindset. Bagaimana kami melaksanakan growth mindset di Bunda Produktif tertuang pada gambar di bawah ini. Ngomong-ngomong tentang Growth Minset, Saya jadi teringat diri sendiri. Lewat Ibu Profesional, saya merasa saya keluar jauh dari zona nyaman saya….
Hai Hexagoniaaa. . . Kembali lagi dijurnal Bunda Produktif. . . Setelah liburan yang saya pergunakan sebaik-baiknya. Benar-benar libur urusan diluar urusan pribadi dan keluarga. ??? Walaupun tetap kepikiran semua tugas dan amanah, tetapi saya tepis agar bisa selfcare. ? Pekan ini, seperti biasa ada yang baru di Hexagoncity (kalau tak ada yang baru dan mengejutkan kayaknya bukan di IP deh yaaa ??). Yupz, minggu ini setelah libur lumayan panjang, kami disuguhi tugas berupa “gotong royong”? Hah, gotong royong? Iya, kami diminta untuk membentuk tim di masing-masing cluster. Jika biasnya kami bekerja sama di satu co-house (berisi 10 orang) maka kini kami diminya untuk saling bisa bekerja sama di cluster yang terdiri dari 9 co-house atau kira-kira 90 orang. Bentuknya apa saja. Bisa saling melarisi dagangan atau acara, saling membantu iklan, atau saling membantu sesuai keahlian. Untuk pertama kalinya, kemarin siang kami berkumpul 1 cluster dengan menggunakan platform zoom. Saya lihat mayoritas hadir. Seru dan sesuatu yang baru bagi saya. Biasanya zoom dengan peserta banyak saya hadiri untuk pelatihan atau workshop. Nah, kemarin ini kami rapat santai lewat zoom. Tentu saja dengan disambi aktivitas khas ibu-ibu. Ada yang sambil menyusui, ada yang sambil cuci piring, ada yang duduk tenang memperhatikan,…